Wednesday 6 March 2024

Mahkota Anak: Memilih Aksesori yang Tepat untuk Si Kecil

mahkotaanaku - Mahkota anak adalah aksesori yang dapat memberikan sentuhan istimewa pada penampilan si kecil, baik untuk acara formal maupun kasual. Memilih mahkota yang tepat bisa menjadi tantangan, mengingat berbagai pilihan yang tersedia di pasaran.

Berikut adalah beberapa tips untuk memilih mahkota anak yang sesuai:

  1. Pertimbangkan Keselamatan: Pastikan mahkota tersebut tidak memiliki bagian yang tajam atau bisa melukai kulit kepala si kecil.


  2. Pilih Bahan yang Nyaman: Pilihlah mahkota yang terbuat dari bahan yang nyaman dipakai oleh si kecil, seperti bahan yang lembut dan tidak mengiritasi kulit kepala.


  3. Sesuaikan dengan Acara: Tentukan mahkota yang sesuai dengan acara yang akan dihadiri si kecil. Misalnya, mahkota yang lebih glamor untuk acara formal dan yang lebih simpel untuk acara sehari-hari.


  4. Perhatikan Ukuran: Pastikan mahkota tersebut pas dengan ukuran kepala si kecil agar nyaman dipakai sepanjang hari.


  5. Pertimbangkan Warna dan Desain: Pilihlah warna dan desain yang sesuai dengan selera si kecil, agar mereka senang memakainya.


  6. Perhatikan Harga: Sesuaikan dengan budget yang dimiliki untuk membeli mahkota anak, namun tetap prioritaskan kualitasnya.

Dengan memperhatikan tips di atas, Anda dapat memilih mahkota anak yang sesuai dengan kebutuhan dan selera si kecil. Jangan lupa untuk selalu memperhatikan kenyamanan dan keselamatan si kecil saat memilih aksesori ini.

Macam-Macam Mahkota Anak

Mahkota anak tidak hanya sekadar aksesori, tetapi juga menjadi simbol penting dalam kehidupan anak. Mahkota dapat memberikan kepercayaan diri dan menjadi bagian dari ekspresi kreatif anak-anak. Berbagai jenis mahkota tersedia untuk dipilih, dari yang sederhana hingga yang penuh warna dan berkilau.

  1. Mahkota Bunga: Mahkota bunga adalah pilihan populer untuk anak-anak, terutama untuk acara-acara khusus seperti pesta ulang tahun atau perayaan lainnya. Mahkota bunga tersedia dalam berbagai warna dan ukuran, cocok untuk menyesuaikan dengan tema acara.


  2. Mahkota Kilau: Mahkota kilau sangat disukai oleh anak-anak yang menyukai kelebihan dan kilauan. Mahkota jenis ini biasanya terbuat dari bahan-bahan yang berkilauan seperti glitter atau payet, dan dapat menjadi pilihan yang sempurna untuk acara-acara malam yang istimewa.


  3. Mahkota Lucu: Untuk anak-anak yang lebih suka tampil lucu dan menggemaskan, mahkota dengan desain lucu seperti mahkota hewan atau mahkota dengan tambahan aksesori seperti telinga atau tanduk dapat menjadi pilihan yang sempurna.


  4. Mahkota Perak dan Emas: Mahkota dengan aksen perak atau emas memberikan sentuhan mewah pada penampilan anak-anak. Mahkota dengan desain yang elegan ini cocok untuk acara formal atau saat anak ingin tampil lebih istimewa.


  5. Mahkota Berbentuk Tertentu: Mahkota dengan bentuk tertentu seperti bintang, hati, atau bulan dapat menjadi pilihan yang menarik bagi anak-anak yang ingin tampil unik. Bentuk-bentuk ini memberikan sentuhan khusus pada penampilan mahkota anak.

Dengan begitu banyak pilihan yang tersedia, anak-anak dapat menemukan mahkota yang sesuai dengan kepribadian dan selera mereka, memungkinkan mereka untuk mengekspresikan diri dengan bebas melalui aksesori yang mereka kenakan.

Thursday 15 February 2024

Mahkota Anakku: Lebih dari Sekadar Hiasan Kepala

mahkotaanaku -Pengantar tentang pentingnya pengakuan dan pujian terhadap pencapaian anak.
Singgung tentang bagaimana mahkota bisa menjadi simbol keberhasilan dan kebanggaan bagi anak.

Tujuan artikel: menjelaskan nilai dan pengaruh mahkota sebagai penghargaan bagi anak.
Makna Simbolis Mahkota

Sejarah singkat mahkota sebagai simbol kekuasaan, kehormatan, dan prestasi.

Interpretasi simbolis mahkota dalam konteks anak-anak: mewujudkan kepercayaan diri, prestasi, dan mimpi.
Bagaimana mahkota dapat mempengaruhi persepsi anak tentang diri mereka sendiri dan kemampuan mereka.

Desain dan Pembuatan Mahkota 

Bahan-bahan yang digunakan untuk membuat mahkota anak: dari kertas dan karton hingga bahan lebih berkelanjutan dan tahan lama.
Proses kreatif bersama anak: melibatkan anak dalam pembuatan mahkota mereka sendiri sebagai kegiatan yang menyenangkan dan edukatif.
Personalisasi: menambahkan elemen desain khusus yang mencerminkan kepribadian dan pencapaian anak.

Peran Orang Tua dan Pengaruh terhadap Perkembangan Anak

Pentingnya dukungan dan pengakuan dari orang tua: bagaimana mahkota bisa menjadi alat untuk mengekspresikan kebanggaan dan dukungan.
Pengaruh positif terhadap harga diri anak dan motivasi untuk mencapai lebih banyak.
Keseimbangan antara pujian dan realisme: mengajarkan anak untuk menghargai upaya serta hasil.

Ringkasan tentang pentingnya mahkota sebagai lebih dari sekadar hiasan: sebuah simbol penghargaan yang bisa mendukung perkembangan emosional dan psikologis anak.
Refleksi tentang bagaimana tradisi sederhana seperti pemberian mahkota bisa memiliki dampak jangka panjang terhadap pembentukan karakter dan kepercayaan diri anak.
Ajakan untuk orang tua menciptakan momen spesial dengan anak-anak mereka melalui kegiatan kreatif yang menginspirasi dan memotivasi.

Ajakan untuk orang tua untuk merayakan setiap pencapaian anak, tidak peduli seberapa kecil, dengan simbol-simbol positif seperti mahkota.
Mengingatkan bahwa setiap anak adalah raja atau ratu dalam cerita mereka sendiri, dan layak mendapatkan pengakuan tersebut.
Dalam menulis artikel ini, penting untuk menekankan bahwa meskipun mahkota bisa menjadi simbol fisik dari pencapaian, yang terpenting adalah pesan yang disampaikan melalui mahkota tersebut: pengakuan, kebanggaan, dan dukungan untuk perkembangan anak. Artikel ini dapat diakhiri dengan ajakan kepada orang tua untuk menjadi lebih kreatif dalam menemukan cara untuk merayakan dan mendukung anak-anak mereka.

Wednesday 11 October 2023

Gaya Rambut Anak: Ekspresi Kreatif dalam Perawatan Rambut Si Kecil

mahkotaanaku | Rambut anak-anak seringkali menjadi kanvas ekspresi kreatif yang memungkinkan mereka mengekspresikan diri dan menunjukkan kepribadian mereka. Dalam artikel ini, kita akan membahas berbagai aspek gaya rambut anak, termasuk tren, perawatan, dan kiat-kiat untuk membuat rambut anak Anda tampil menawan.

 

1. Berbagai Gaya Rambut Anak:

Gaya rambut anak bisa sangat beragam, dan pilihan tergantung pada preferensi anak Anda dan juga kemampuan dalam merawatnya. Beberapa gaya rambut anak yang populer termasuk:



- Potongan Bob Pendek: Bob pendek adalah potongan rambut yang praktis dan mudah diatur. Ini cocok untuk anak-anak yang aktif dan suka tampil rapi.betcoin88

- Rambut Panjang: Rambut panjang memberi ruang ekspresi lebih besar dan memungkinkan anak untuk menggaya rambut mereka sesuai dengan selera mereka.

- Kepang dan Pita: Kepang atau pita di rambut bisa menambah sentuhan manis pada penampilan anak perempuan.

- Undercut atau Potongan Rapi: Ini adalah pilihan yang sering digunakan oleh anak laki-laki dan memberikan tampilan yang rapi dan modern.

 

2. Trend Gaya Rambut Anak:

Tren gaya rambut anak selalu berubah seiring berjalannya waktu. Beberapa tren terkini termasuk:


- Rambut berwarna-warni: Anak-anak suka mendekorasi rambut mereka dengan warna-warna cerah dan sementara yang dapat diaplikasikan dengan aman.

- Potongan Asimetris: Potongan rambut asimetris dengan panjang berbeda di sisi-sisinya sedang populer di kalangan remaja.

- Potongan Rambut Berlapis: Ini memberikan tampilan yang lebih dimensi dan cocok untuk anak yang suka berkreasi dengan rambut mereka.

 

3. Perawatan Rambut Anak:

Merawat rambut anak adalah kunci untuk menjaga kesehatan dan penampilan yang baik. Beberapa tips perawatan rambut anak termasuk:


- Gunakan produk yang sesuai: Pilih sampo dan kondisioner yang cocok untuk jenis rambut anak Anda.

- Jangan sering mencuci rambut: Mencuci rambut setiap hari dapat menghilangkan minyak alami, jadi cukuplah mencucinya beberapa kali seminggu.

- Potong rambut secara teratur: Potong rambut anak secara berkala untuk menjaga penampilan yang rapi.

- Gunakan aksesoris rambut yang aman: Pastikan aksesoris rambut yang digunakan aman dan tidak menyebabkan kerusakan.

 

4. Berbicara dengan Anak Anda:

Terakhir, penting untuk berbicara dengan anak Anda tentang preferensi mereka dalam gaya rambut. Ajak mereka berpartisipasi dalam pemilihan gaya rambutnya sehingga mereka merasa diberi kesempatan untuk mengekspresikan diri dan merasa percaya diri dengan penampilan mereka.

 

Gaya rambut anak adalah cara yang kreatif dan menyenangkan untuk mengekspresikan kepribadian mereka. Selama Anda memahami kebutuhan dan preferensi anak Anda, Anda dapat membantu mereka menjaga rambut mereka dalam kondisi terbaik dan tampil dengan percaya diri. Dengan berbagai pilihan gaya rambut dan tren yang berkembang, dunia gaya rambut anak selalu berubah, dan ini adalah kesempatan yang bagus untuk mendukung kreativitas dan ekspresi anak Anda.

Sunday 14 May 2023

Buat Si Kecil Tampak Lebih Menggemaskan dengan 10 Hiasan Rambut Ini (2023)

mahkotaanaku | Punya anak perempuan seperti punya boneka hidup yang menggemaskan, ya? Anda pasti ingin mendandaninya dengan berbagai aksesori imut yang membuatnya tampak semakin menggemaskan. Kami punya rekomendasi aksesori rambut buat putri kecil Anda, nih. Yuk, simak di artikel berikut ini!

Mendandani Rambut Anak Perempuan Memang Penting Banget
Bukan rahasia lagi, jika anak perempuan punya pilihan pakaian dan aksesoris yang lebih beragam daripada anak laki-laki. Mulai dari aneka baju yang lucu dengan variasi warna-warna menarik hingga aksesori pelengkap gaya yang bisa Anda pakaikan supaya penampilannya makin keren dan modis.

Saat ini sudah tersedia berbagai pilihan aksesori anak, seperti kalung, gelang, scarf, ikat pinggang, tas, hingga jepit rambut dengan aneka bentuk yang lucu.



Tak ingin si kecil tampil seadanya, Anda bisa mencoba berbagai gaya rambut padanya. Pastikan Anda memilih aksesori yang nyaman dan tidak membatasi gerak maupun berbahaya untuk sang buah hati, ya!

Perhatikan Hal Ini Ketika Memilih Hiasan Rambut Anak

Berikut ini adalah beberapa hal yang wajib Anda perhatikan saat memilih hiasan rambut untuk buah hati.

Ukuran Kepala yang Pas
Karena akan dikenakan di area kepala, maka Anda harus mengetahui ukuran kepala si kecil sebelum membeli aksesori rambut. Hal ini perlu dilakukan karena ukuran aksesori yang pas akan membuatnya nyaman saat mengenakannya.

Cara mengukur kepala anak sangat mudah dilakukan. Anda bisa meletakkan meteran baju di bagian belakang telinga dan mengukur sekeliling kepala. Umumnya bayi usia 0-4 bulan memiliki lebar ukuran kepala 33-40 cm, usia 4 bulan-4 tahun berukuran 38-40 cm, dan sebelum usia 4 tahun kepala anak perempuan umumnya mencapai 45 cm atau lebih panjang.

Pilih Bahan yang Tepat
Jangan tergiur warna aksesori yang menarik, Anda wajib memperhatikan bahan pembuatnya juga! Supaya nyaman saat dipakai sang buah hati, pilihlah aksesori rambut dengan bahan yang lembut, mudah dilepas dan dipasang, serta tak membuatnya terkena iritasi.

Apabila Anda hendak membeli bando, maka pilihlah yang berbahan dasar kain, bukan karet. Karet memang tak akan mudah lepas saat digunakan namun biasanya akan menimbulkan rasa gatal pada permukaan kulitnya yang sensitif. Bando kain juga memiliki karakteristik yang tak mudah kusut dan tidak mudah menyangkut di rambut, sehingga lebih mudah saat dilepas.

Hindari Penggunaan Aksesori yang Berbahaya dan Berlebihan
Akesori yang berlebihan akan membuat si kecil merasa tak nyaman dan risiko bahayanya semakin meningkat. Kebiasaan menggigit dan menelan benda-benda asing kerap dilakukannya sebagai bentuk eksplorasi. Hal ini kemudian membuat Anda was-was saat memakaikan aksesori yang terlalu ramai dengan hiasan mutiara, bunga, dan hiasan kecil lainnya.

Sebagai tips, pilihlah aksesori yang simpel namun kualitasnya terjamin. Usahakan untuk memilih aksesori dengan hasil yang rapi dan tak ada bagian yang tajam dan kasar, supaya tak melukai kulitnya. Hindarilah aksesori rambut dengan kerangka besi atau kawat karena bisa menimbulkan iritasi saat bahan tersebut tidak sengaja mengenai permukaan kulitnya.

Padu Padankan dengan Pakaian Si Kecil
Sebelum membelikan aksesori untuk si kecil, tengoklah kembali warna dan model pakaian apa saja yang dimilikinya di lemari. Keserasian antara pakaian, warna, model aksesori, dan acara yang akan dikunjungi harus senantiasa diperhatikan supaya tak salah kostum dan orang lain akan senang saat melihat penampilan buah hati Anda.

Jangan hanya tergoda dengan pola dan desain yang feminin, ketahuilah bahwa aksesori dengan warna netral sangat aman dipilih. Anda dapat memilihkan aksesori rambut untuk si kecil dengan warna yang cerah dan motif khas anak-anak, seperti kuning, merah muda, atau warna pastel yang lembut, sehingga mudah di padu padankan dengan pakaian yang akan dikenakannya.



Wednesday 26 October 2022

Buat Si Kecil Tampak Lebih Menggemaskan dengan 10 Hiasan Rambut Ini

mahkotaanaku |

Punya anak perempuan seperti punya boneka hidup yang menggemaskan, ya? Anda pasti ingin mendandaninya dengan berbagai aksesori imut yang membuatnya tampak semakin menggemaskan. Kami punya rekomendasi aksesori rambut buat putri kecil Anda, nih. Yuk, simak di artikel berikut ini!





Bukan rahasia lagi, jika anak perempuan punya pilihan pakaian dan aksesoris yang lebih beragam daripada anak laki-laki. Mulai dari aneka baju yang lucu dengan variasi warna-warna menarik hingga aksesori pelengkap gaya yang bisa Anda pakaikan supaya penampilannya makin keren dan modis.


Saat ini sudah tersedia berbagai pilihan aksesori anak, seperti kalung, gelang, scarf, ikat pinggang, tas, hingga jepit rambut dengan aneka bentuk yang lucu.


Tak ingin si kecil tampil seadanya, Anda bisa mencoba berbagai gaya rambut padanya. Pastikan Anda memilih aksesori yang nyaman dan tidak membatasi gerak maupun berbahaya untuk sang buah hati, ya!


Berikut ini adalah beberapa hal yang wajib Anda perhatikan saat memilih hiasan mahkota rambut untuk buah hati.


Ukuran Kepala yang Pas

Karena akan dikenakan di area kepala, maka Anda harus mengetahui ukuran kepala si kecil sebelum membeli aksesori rambut. Hal ini perlu dilakukan karena ukuran aksesori yang pas akan membuatnya nyaman saat mengenakannya.


Cara mengukur kepala anak sangat mudah dilakukan. Anda bisa meletakkan meteran baju di bagian belakang telinga dan mengukur sekeliling kepala. Umumnya bayi usia 0-4 bulan memiliki lebar ukuran kepala 33-40 cm, usia 4 bulan-4 tahun berukuran 38-40 cm, dan sebelum usia 4 tahun kepala anak perempuan umumnya mencapai 45 cm atau lebih panjang.


Pilih Bahan yang Tepat

Jangan tergiur warna aksesori yang menarik, Anda wajib memperhatikan bahan pembuatnya juga! Supaya nyaman saat dipakai sang buah hati, pilihlah aksesori rambut dengan bahan yang lembut, mudah dilepas dan dipasang, serta tak membuatnya terkena iritasi.


Apabila Anda hendak membeli bando, maka pilihlah yang berbahan dasar kain, bukan karet. Karet memang tak akan mudah lepas saat digunakan namun biasanya akan menimbulkan rasa gatal pada permukaan kulitnya yang sensitif. Bando kain juga memiliki karakteristik yang tak mudah kusut dan tidak mudah menyangkut di rambut, sehingga lebih mudah saat dilepas.


Hindari Penggunaan Aksesori yang Berbahaya dan Berlebihan

Akesori yang berlebihan akan membuat si kecil merasa tak nyaman dan risiko bahayanya semakin meningkat. Kebiasaan menggigit dan menelan benda-benda asing kerap dilakukannya sebagai bentuk eksplorasi. Hal ini kemudian membuat Anda was-was saat memakaikan aksesori yang terlalu ramai dengan hiasan mutiara, bunga, dan hiasan kecil lainnya.


Sebagai tips, pilihlah aksesori yang simpel namun kualitasnya terjamin. Usahakan untuk memilih aksesori dengan hasil yang rapi dan tak ada bagian yang tajam dan kasar, supaya tak melukai kulitnya. Hindarilah aksesori rambut dengan kerangka besi atau kawat karena bisa menimbulkan iritasi saat bahan tersebut tidak sengaja mengenai permukaan kulitnya.


Padu Padankan dengan Pakaian Si Kecil

Sebelum membelikan aksesori untuk si kecil, tengoklah kembali warna dan model pakaian apa saja yang dimilikinya di lemari. Keserasian antara pakaian, warna, model aksesori, dan acara yang akan dikunjungi harus senantiasa diperhatikan supaya tak salah kostum dan orang lain akan senang saat melihat penampilan buah hati Anda.


Jangan hanya tergoda dengan pola dan desain yang feminin, ketahuilah bahwa aksesori dengan warna netral sangat aman dipilih. Anda dapat memilihkan aksesori rambut untuk si kecil dengan warna yang cerah dan motif khas anak-anak, seperti kuning, merah muda, atau warna pastel yang lembut, sehingga mudah di padu padankan dengan pakaian yang akan dikenakannya.



Thursday 12 May 2022

10 Topi Hebat untuk Anak Laki-Laki

Topi merupakan aksesoris yang dapat melindungi dari sengatan matahari. Topi juga bisa membuat penampilan anak laki-laki Anda terlihat lebih keren dan modis. Namun, membeli topi yang bagus untuk anak laki-laki membutuhkan banyak pertimbangan agar tidak salah dalam memilih. Lantas, apa saja poin-poin yang harus diperhatikan?

Untuk menjawab pertanyaan di atas, simak cara memilih topi untuk anak laki-laki yang telah kami susun. Kemudian, kami akan membahas sepuluh topik dari beberapa merek anak-anak yang hebat. Sebut saja Kidzclusive, Orkids, Ziel Kids, hingga Hey! Sayang. Jadi, tonton sampai habis ya!

Bagaimana memilih topi untuk anak laki-laki

Ada banyak sekali produk topi untuk anak laki-laki yang dijual baik secara offline maupun online. Namun, Anda harus berhati-hati dalam memilih agar si kecil tidak hanya terlihat keren, tetapi juga merasa nyaman. Untuk itu, simak tips berikut sebelum membeli, ya!

Kenali jenis-jenis topi untuk anak laki-laki

Anda tentu ingin si kecil tampil menarik saat mengenakan topi. Namun, Anda perlu mengetahui jenis-jenis topi anak laki-laki yang tersedia di pasaran agar dapat memilih yang tepat. Yuk simak penjelasan lengkapnya di bawah ini.

Beanie atau beanie, lembut dan hangat di kepala

Di Indonesia, topi beanie lebih dikenal dengan sebutan kopiah. Beanie tidak memiliki pelek (poni) atau pelindung (lidah), tetapi hanya tudung yang utuh hingga telinga. Topi ini biasanya terbuat dari bahan katun rajutan atau wol yang elastis.

Umumnya, topi beanie dipakai untuk melindungi dan melindungi kepala dari hawa dingin. Karena itu beanie cukup populer digunakan di negara empat musim baik oleh anak-anak maupun orang dewasa. Negara tropis seperti Indonesia juga menggunakan jenis topi ini, namun lebih ditujukan untuk menunjang penampilan agar terlihat gaya.

Topi bucket, simpel dan nyaman dipakai

Sesuai dengan namanya, topi ini memiliki bentuk seperti ember atau ember. Pada awal kemunculannya, topi ember lebih sering digunakan oleh para nelayan dan pemancing. Meski sempat meredup, pada tahun 80-an bucket hat kembali populer dan kini menjadi fashion item yang tak kunjung surut.

Salah satu alasan yang membuat topi ember begitu populer adalah karena terasa nyaman saat dipakai. Kenyamanan tak lepas dari bentuknya yang cenderung mengikuti bentuk kepala. Bahkan saat dipakai, topi ini tidak menekan area di sekitar kepala sehingga anak akan betah memakainya.

Fedora dan topi datar, membuat Anda terlihat lebih modis


Topi fedora ditandai dengan lekukan memanjang di mahkota dan pinggiran di bagian atas. Topi yang populer di tahun 1920-an ini bisa menambahkan sentuhan vintage pada tampilan apa pun. Selain itu, ada juga topi flat cap yang berbentuk bulat dengan pinggiran kaku kecil di bagian depan.

Mirip dengan topi fedora, topi flat cap juga sudah populer sejak tahun 1920-an, terutama di Inggris dan sekitarnya. Kedua model topi ini memang memberikan kesan elegan dan menawan, apalagi jika kualitasnya pas. Dengan topi fedora dan topi datar, penampilan si kecil pasti akan terlihat fashionable seperti Bruno Mars dan Maher Zain.

Topi baseball dan snapback, lindungi wajah dengan tampilan sporty

Awalnya, topi baseball adalah bagian dari seragam yang dikenakan oleh pemain baseball. Kini topi baseball telah berkembang menjadi fashion item yang universal dan banyak digunakan oleh berbagai kalangan. Ciri khas topi ini adalah visor melengkung (lidah) yang melindungi wajah.

Tidak seperti topi baseball, snapback memiliki pelindung datar dan kaku. Namun, topi baseball dan snapback keduanya memiliki tali pengikat yang dapat disesuaikan dengan kepala pemakainya. Selain itu, kedua topi ini sama-sama menampilkan kesan sporty dan cocok untuk aktivitas sehari-hari.

Cek bahan yang digunakan

Pemilihan bahan sangat penting untuk kenyamanan bayi. Jadi, pastikan Anda tidak hanya memilih topi berdasarkan modelnya saja, tetapi juga bahannya. Dalam hal ini, Anda perlu memastikan bahwa bahan topi yang Anda pilih tidak berisiko menyebabkan iritasi atau alergi.

Kapas dan kanvas adalah beberapa bahan yang relatif aman dan paling sering digunakan untuk topi anak-anak. tidak hanya lembut, bahannya juga menyerap keringat dan terasa sejuk di kepala. Ada juga topi berbahan polyester dan jerami dengan klaim sirkulasi udara lebih baik.

Pastikan warna dan motif disukai oleh anak

Memilih topi berdasarkan warna kesukaan atau karakter favorit anak merupakan salah satu langkah yang tepat. Pasalnya, anak pasti akan senang dan betah berlama-lama menggunakan topik dengan karakter yang disukainya. Terlebih lagi, di pasaran ada banyak topi karakter kartun populer, pahlawan super, dan hewan untuk dipilih.

Sedangkan dari segi warna, Anda bisa memilih topi berwarna netral untuk tampilan yang simpel dan elegan. Sebagai gantinya, gunakan warna-warna berani untuk tampilan yang lebih playful. Namun, terlepas dari panduan yang kami berikan, libatkan anak dalam memilih topi agar Anda lebih percaya diri saat membeli.

Pilih ukuran yang sesuai dengan kepala anak Anda

Hal lain yang perlu Anda pertimbangkan saat membeli topi untuk si kecil adalah ukurannya. Produk topi anak tentunya memiliki ukuran

sehingga perlu disesuaikan dengan usia bayi. Ada juga produsen topi yang menuliskan ukuran topi anak berdasarkan diameter atau lingkar kepala. Karena itu, cobalah mengukur kepala si kecil dengan bantuan tali, selotip, atau penggaris.

Selanjutnya, pilih ukuran topi dengan hati-hati, tidak terlalu kecil atau terlalu besar. Topi yang terlalu kecil akan memberikan tekanan pada area kepala dan membuat anak merasa pusing. Sedangkan topi yang terlalu besar akan membuat topi mudah lepas, terbang, dan dapat menutupi pandangan anak.

Tuesday 12 April 2022

Mahkota Anak Bikin Cantik dan Instagramable

Kakak Hana lagi main ke rumah Jidah, Humaidah girang banget kalau umi bilang kita “bikin2” bareng kakak Hana. Kreasinya membuat mahkota dari kertas foam. Kakak Hana berkreasi menghias mahkotanya dan Humaidah selalu meminta umi uuk membuat dekorasi yg sama persis dgn kakak Hana. Hehehe, makanya hasilnya miripkan. Setelah mahkota selesai kakak Hana lanjut membuat jam tangan. Humaidah juga doong pastinya.



Tentang Mahkota

Mahkota adalah simbol tradisional dalam bentuk tutup kepala yang dikenakan oleh raja, ratu atau dewa. Bagi yang memakainya—secara tradisional—mahkota merupakan lambang bagi kekuasaan, legitimasi, keabadian, kejayaan, kemakmuran, kejayaan, dan kehidupan setelah kematian.


Dalam seni, mahkota dapat ditampilkan ditawarkan kepada mereka di Bumi oleh para malaikat. Terlepas dari bentuk tradisional, mahkota juga dapat dalam bentuk karangan bunga dan terbuat dari, bunga, daun oak atau duri dan dipakai oleh orang lain, mewakili apa bagian penobatan bertujuan untuk melambangkan dengan mahkota yang spesifik. Dalam seni religius, sebuah mahkota bintang digunakan mirip dengan halo. Mahkota yang dikenakan oleh penguasa sering mengandung permata.


Para pendahulu pembuat mahkota adalah orang yang mengerjakan sebuah tutup kepala yang disebut diadem, yang telah dipakai oleh kaisar Persia Achaemenid, diadopsi oleh Konstantinopel I, dan dipakai oleh semua penguasa berikutnya dari Kekaisaran Romawi. Banyak mahkota dari berbagai bentuk yang digunakan dalam Antiquity, seperti mahkota Putih, Mahkotamerah, mahkota Pschent gabungan dan mahkota biru Firaun Mesir. mahkota bercahaya yang dikenal terbaik di Patung Liberty, dan mungkin dikenakan oleh Helios yang Colossus dari Rhodes, dipakai oleh kaisar Romawi sebagai bagian dari kelompok pemujaan Sol Invictus sebelum konversi Kekaisaran Romawi untuk Kekristenan. Hal itu disebut sebagai “tasbih bertatahkan sunbeams” oleh Lucian, sekitar 180 AD (dalam Alexander nabi palsu). Mungkin mahkota kristiani tertua di Eropa adalah Mahkota Besi dari Lombardy, usia Romawi dan Longobard, kemudian lagi digunakan untuk mahkota Raja Napoleon modern Austria dan Italia, dan mewakili bersatu Italia setelah 1860. Dalam tradisi Kristen dari budaya Eropa, di mana sanksi gerejawi kekuasaan monarki mengotentikasi, ketika seorang raja baru mengasumsikan tahta pada upacara penobatan, mahkota ditempatkan pada kepala raja baru oleh seorang pejabat agama. Beberapa, meskipun tidak semua Kudus Kaisar Romawi awal perjalanan ke Roma di beberapa titik dalam karier mereka untuk dinobatkan oleh paus. Napoleon, menurut legenda, terkejut ketika ia Pius VII mengulurkan tangan dan dimahkotai dirinya sendiri, meskipun pada kenyataannya urutan upacara telah diatur sebelumnya: lihat penobatan.

Mahkota Anak: Memilih Aksesori yang Tepat untuk Si Kecil

mahkotaanaku  -  Mahkota anak adalah aksesori yang dapat memberikan sentuhan istimewa pada penampilan si kecil, baik untuk acara formal maup...