Thursday 12 May 2022

10 Topi Hebat untuk Anak Laki-Laki

Topi merupakan aksesoris yang dapat melindungi dari sengatan matahari. Topi juga bisa membuat penampilan anak laki-laki Anda terlihat lebih keren dan modis. Namun, membeli topi yang bagus untuk anak laki-laki membutuhkan banyak pertimbangan agar tidak salah dalam memilih. Lantas, apa saja poin-poin yang harus diperhatikan?

Untuk menjawab pertanyaan di atas, simak cara memilih topi untuk anak laki-laki yang telah kami susun. Kemudian, kami akan membahas sepuluh topik dari beberapa merek anak-anak yang hebat. Sebut saja Kidzclusive, Orkids, Ziel Kids, hingga Hey! Sayang. Jadi, tonton sampai habis ya!

Bagaimana memilih topi untuk anak laki-laki

Ada banyak sekali produk topi untuk anak laki-laki yang dijual baik secara offline maupun online. Namun, Anda harus berhati-hati dalam memilih agar si kecil tidak hanya terlihat keren, tetapi juga merasa nyaman. Untuk itu, simak tips berikut sebelum membeli, ya!

Kenali jenis-jenis topi untuk anak laki-laki

Anda tentu ingin si kecil tampil menarik saat mengenakan topi. Namun, Anda perlu mengetahui jenis-jenis topi anak laki-laki yang tersedia di pasaran agar dapat memilih yang tepat. Yuk simak penjelasan lengkapnya di bawah ini.

Beanie atau beanie, lembut dan hangat di kepala

Di Indonesia, topi beanie lebih dikenal dengan sebutan kopiah. Beanie tidak memiliki pelek (poni) atau pelindung (lidah), tetapi hanya tudung yang utuh hingga telinga. Topi ini biasanya terbuat dari bahan katun rajutan atau wol yang elastis.

Umumnya, topi beanie dipakai untuk melindungi dan melindungi kepala dari hawa dingin. Karena itu beanie cukup populer digunakan di negara empat musim baik oleh anak-anak maupun orang dewasa. Negara tropis seperti Indonesia juga menggunakan jenis topi ini, namun lebih ditujukan untuk menunjang penampilan agar terlihat gaya.

Topi bucket, simpel dan nyaman dipakai

Sesuai dengan namanya, topi ini memiliki bentuk seperti ember atau ember. Pada awal kemunculannya, topi ember lebih sering digunakan oleh para nelayan dan pemancing. Meski sempat meredup, pada tahun 80-an bucket hat kembali populer dan kini menjadi fashion item yang tak kunjung surut.

Salah satu alasan yang membuat topi ember begitu populer adalah karena terasa nyaman saat dipakai. Kenyamanan tak lepas dari bentuknya yang cenderung mengikuti bentuk kepala. Bahkan saat dipakai, topi ini tidak menekan area di sekitar kepala sehingga anak akan betah memakainya.

Fedora dan topi datar, membuat Anda terlihat lebih modis


Topi fedora ditandai dengan lekukan memanjang di mahkota dan pinggiran di bagian atas. Topi yang populer di tahun 1920-an ini bisa menambahkan sentuhan vintage pada tampilan apa pun. Selain itu, ada juga topi flat cap yang berbentuk bulat dengan pinggiran kaku kecil di bagian depan.

Mirip dengan topi fedora, topi flat cap juga sudah populer sejak tahun 1920-an, terutama di Inggris dan sekitarnya. Kedua model topi ini memang memberikan kesan elegan dan menawan, apalagi jika kualitasnya pas. Dengan topi fedora dan topi datar, penampilan si kecil pasti akan terlihat fashionable seperti Bruno Mars dan Maher Zain.

Topi baseball dan snapback, lindungi wajah dengan tampilan sporty

Awalnya, topi baseball adalah bagian dari seragam yang dikenakan oleh pemain baseball. Kini topi baseball telah berkembang menjadi fashion item yang universal dan banyak digunakan oleh berbagai kalangan. Ciri khas topi ini adalah visor melengkung (lidah) yang melindungi wajah.

Tidak seperti topi baseball, snapback memiliki pelindung datar dan kaku. Namun, topi baseball dan snapback keduanya memiliki tali pengikat yang dapat disesuaikan dengan kepala pemakainya. Selain itu, kedua topi ini sama-sama menampilkan kesan sporty dan cocok untuk aktivitas sehari-hari.

Cek bahan yang digunakan

Pemilihan bahan sangat penting untuk kenyamanan bayi. Jadi, pastikan Anda tidak hanya memilih topi berdasarkan modelnya saja, tetapi juga bahannya. Dalam hal ini, Anda perlu memastikan bahwa bahan topi yang Anda pilih tidak berisiko menyebabkan iritasi atau alergi.

Kapas dan kanvas adalah beberapa bahan yang relatif aman dan paling sering digunakan untuk topi anak-anak. tidak hanya lembut, bahannya juga menyerap keringat dan terasa sejuk di kepala. Ada juga topi berbahan polyester dan jerami dengan klaim sirkulasi udara lebih baik.

Pastikan warna dan motif disukai oleh anak

Memilih topi berdasarkan warna kesukaan atau karakter favorit anak merupakan salah satu langkah yang tepat. Pasalnya, anak pasti akan senang dan betah berlama-lama menggunakan topik dengan karakter yang disukainya. Terlebih lagi, di pasaran ada banyak topi karakter kartun populer, pahlawan super, dan hewan untuk dipilih.

Sedangkan dari segi warna, Anda bisa memilih topi berwarna netral untuk tampilan yang simpel dan elegan. Sebagai gantinya, gunakan warna-warna berani untuk tampilan yang lebih playful. Namun, terlepas dari panduan yang kami berikan, libatkan anak dalam memilih topi agar Anda lebih percaya diri saat membeli.

Pilih ukuran yang sesuai dengan kepala anak Anda

Hal lain yang perlu Anda pertimbangkan saat membeli topi untuk si kecil adalah ukurannya. Produk topi anak tentunya memiliki ukuran

sehingga perlu disesuaikan dengan usia bayi. Ada juga produsen topi yang menuliskan ukuran topi anak berdasarkan diameter atau lingkar kepala. Karena itu, cobalah mengukur kepala si kecil dengan bantuan tali, selotip, atau penggaris.

Selanjutnya, pilih ukuran topi dengan hati-hati, tidak terlalu kecil atau terlalu besar. Topi yang terlalu kecil akan memberikan tekanan pada area kepala dan membuat anak merasa pusing. Sedangkan topi yang terlalu besar akan membuat topi mudah lepas, terbang, dan dapat menutupi pandangan anak.

No comments:

Post a Comment

Mahkota Anak: Memilih Aksesori yang Tepat untuk Si Kecil

mahkotaanaku  -  Mahkota anak adalah aksesori yang dapat memberikan sentuhan istimewa pada penampilan si kecil, baik untuk acara formal maup...